Mencium Hajar Aswad adalah salah satu ibadah dalam rangkaian Tawaf di Masjidil Haram, Makkah, yang dilakukan selama ibadah Umrah atau Haji. Hajar Aswad, atau Batu Hitam, terletak pada sudut Ka'bah dan memiliki makna spiritual yang mendalam dalam Islam. Berikut adalah beberapa adab yang dianjurkan dalam mencium Hajar Aswad:
1. Niat yang Ikhlas
Sebelum memulai Tawaf dan mencium Hajar Aswad, niatkan ibadah tersebut dengan hati yang ikhlas semata-mata karena Allah. Sampaikan niat dalam hati dan bersiaplah untuk menjalankan ritual dengan penuh kekhusyukan.
2. Berdiri dengan Tenang dan Sabar
Ketika tiba di sudut Ka'bah yang berisi Hajar Aswad, berdirilah dengan tenang dan sabar. Jangan tergesa-gesa atau berebut dengan jamaah lainnya. Allah menyukai ibadah yang dilakukan dengan ketenangan dan kekhusyukan.
3. Menyentuh atau Mengisyaratkan dengan Tangan
Banyak orang tidak dapat langsung mencium Hajar Aswad karena keramaian. Oleh karena itu, boleh menyentuh atau mengisyaratkan dengan tangan, lalu mencium tangan tersebut sebagai gantinya.
4. Membaca Doa dan Dzikir
Saat mencium Hajar Aswad, disunnahkan untuk membaca doa-doa yang diajarkan oleh Rasulullah ﷺ atau dzikir kepada Allah. Misalnya, membaca "Bismillah, Allahu Akbar" atau berdoa sesuai dengan keinginan hati.
5. Menjaga Keselamatan Orang Lain
Jika situasinya ramai dan sulit untuk mencium Hajar Aswad, lebih baik menjaga keselamatan diri dan orang lain. Bisa mencium Hajar Aswad di waktu-waktu yang lebih sepi atau memilih untuk mengisyaratkan dengan tangan.
6. Berdoa untuk Keampunan dan Permintaan Haji yang Mabrur
Sambil mencium Hajar Aswad, gunakan kesempatan ini untuk berdoa kepada Allah. Memohon keampunan, kesehatan, keberkahan, dan haji yang mabrur adalah doa yang sangat dianjurkan.
7. Membawa Perasaan Syukur dan Kehormatan
Mencium Hajar Aswad bukan hanya ritual fisik, tetapi juga momen untuk merasakan kehormatan dan keberkahan dari Allah. Bawa perasaan syukur dan rasa hormat dalam hati ketika melaksanakan ibadah ini.
8. Tidak Menyakiti atau Merugikan Orang Lain
Dalam upaya mencium Hajar Aswad, pastikan untuk tidak menyakiti atau merugikan jamaah lain. Jangan berdesakan atau bersaing dengan keras. Keamanan dan ketertiban harus selalu dijaga.
9. Menjaga Kebersihan Diri
Setelah mencium Hajar Aswad, pastikan untuk menjaga kebersihan diri. Hindari mengotori Hajar Aswad dengan cairan wewangian atau benda-benda lainnya.
10. Tawakal kepada Allah
Ingatlah bahwa melakukan ibadah adalah tawakal kepada Allah. Meskipun kita berusaha melaksanakan ritual sebaik mungkin, akhirnya Allah yang menilai keikhlasan dan menerima amal ibadah.
Semoga adab-adab di atas dapat menjadi panduan saat Sahabat Mabruk melaksanakan ibadah Tawaf dan mencium Hajar Aswad di Masjidil Haram.
Mabruk Tour adalah mitra perjalanan umrah yang siap membantu Anda dalam perjalanan ibadah umrah yang tak terlupakan. Dengan layanan bintang lima kami, kami akan memastikan bahwa perjalanan ibadah Anda berjalan dengan lancar dan penuh keimanan. Untuk informasi lebih lanjut tentang program perjalanan ibadah umrah Mabruk Tour dan penggunaan audio receiver, kunjungi situs web resmi kami di www.mabruk.co.id. Bergabunglah dengan kami dalam perjalanan ibadah yang penuh makna.