Ihram adalah salah satu langkah awal yang penting dalam menunaikan ibadah umrah. Hal ini melibatkan niat yang tulus dan pemakaian pakaian ihram, yang menandakan bahwa seseorang telah memasuki status khusus sebagai jamaah umrah. Namun, berapa lama waktu kita seharusnya berihram dalam ibadah umrah? Dalam artikel ini, kita akan menjelaskan secara detail tentang waktu berihram, prosesnya, dan bagaimana Mabruk Tour dapat membantu Sahabat menjalani ibadah umrah dengan lancar dan berkesan.

Waktu Berihram dalam Ibadah Umrah:

Waktu berihram dalam ibadah umrah dimulai ketika seseorang mencapai salah satu titik miqat yang telah ditetapkan oleh syariah. Miqat adalah tempat di mana jamaah yang akan menunaikan ibadah umrah atau haji harus memulai status ihram mereka. Ada beberapa titik miqat yang telah ditentukan oleh Nabi Muhammad SAW, dan pemilihan miqat tergantung pada dari arah mana seseorang datang.

• Miqat untuk Orang yang Datang dari Madinah: Jika seseorang datang dari Madinah, miqat yang paling umum digunakan adalah Dhul Hulaifah. Waktu berihram dimulai ketika jamaah mencapai miqat ini.
• Miqat untuk Orang yang Datang dari Mekah: Bagi mereka yang sudah berada di Mekah, mereka bisa berihram dari tempat mereka berada. Ini berarti mereka tidak perlu kembali ke miqat untuk memulai ihram.
• Miqat untuk Orang yang Datang dari Luar Negeri: Bagi jamaah yang datang dari luar Arab Saudi, mereka biasanya akan berihram dalam pesawat atau transportasi mereka sebelum mencapai wilayah miqat.

Waktu berihram ini dimulai dengan niat yang tulus untuk menunaikan ibadah umrah. Niat ini harus ada dalam hati dan dilafalkan dengan lisan. Setelah niat, seseorang akan mengenakan pakaian ihram, yang terdiri dari dua lembar kain putih yang sederhana. Pakaian ini menjadi lambang kesederhanaan dan kesucian dalam ibadah umrah.

Berapa Lama Waktu Berihram Berlangsung?

Waktu berihram dalam ibadah umrah dimulai pada saat seseorang mencapai miqat yang sesuai dan berikrar niat. Setelah berihram, jamaah harus mematuhi aturan-aturan khusus selama mereka berada dalam status ihram. Ini termasuk menjauhi perbuatan-perbuatan tertentu seperti bercukur atau mencabut bulu, berhubungan intim dengan pasangan, memakai wewangian, dan mengenakan pakaian biasa. Juga, jamaah harus menjalani puasa sunnah tiga hari ketika berada dalam status ihram.

Waktu berihram ini berlangsung hingga selesainya ibadah umrah. Ini mencakup semua tahapan umrah, seperti tawaf, sa'i, dan tahallul (memotong rambut). Ketika semua tahapan ini selesai, seseorang dapat mengakhiri status ihram dengan memotong rambut atau mencukur kepala.

Segera Bergabung dengan Program Umrah Mabruk Tour

Untuk menjalani ibadah umrah dengan lancar dan berkesan, sangat penting untuk memahami proses berihram dan aturan-aturan yang terkait dengannya. Mabruk Tour akan membantu Sahabat menjalani ibadah umrah dengan penuh kekhusyukan dan keberkahan. Program umrah kami mencakup panduan langkah demi langkah yang akan membantu Sahabat menjalani ibadah dengan nyaman dan sesuai syariah. Hubungi kami sekarang untuk informasi lebih lanjut tentang program umrah kami. Semoga perjalanan ibadah Anda menjadi berkah dan berkesan.