Mungkin banyak dari Anda masih awam dengan informasi tentang apa saja larangan haji dan umrah. Sebab mayoritas masyarakat hanya mengetahui tentang apa saja rukun dalam menunaikan kedua ibadah tersebut.
Sehingga tidak bisa dipungkiri apabila sudah seharusnya jika Anda mengetahui tentang beberapa larangan yang dimaksud. Dengan larangan tersebut maka keabsahan Anda dalam menunaikan ibadah tersebut bisa lebih terjamin.
Karena sudah dianggap sebagai larangan, kemungkinan mungkin bisa mengurangi keutamaan dari kata ibadah tersebut atau bahkan membuatnya tidak sah. Maka dari itulah tidak menjadi suatu hal mengherankan apabila sudah seharusnya Anda menghindari beberapa larangan tersebut.
Namun sangat disayangkan apabila tidak banyak orang mengetahui tentang beberapa larangan tersebut sehingga tidak bisa menghindarinya.
Beberapa Larangan Haji dan Umrah, Berikut untuk Larangan Haji yang Wajib Dihindari
Agar bisa membuat menghindari beberapa larangan haji dan umrah, tidak mengherankan apabila harus mengetahui mengenai kelengkapan informasinya. Karena itulah kesempatan kali ini akan mengenai beberapa larangannya yang akan kami mulai dengan membeberkan larangan Haji.
Ketika menunaikan ibadah haji, sangat dilarang bagi seorang muslim mengenakan pakaian berjahit. Sebab dapat diketahui bahwa salah satu rukun haji ialah menggunakan pakaian ihram yang terdiri dari 2 lembar kain tanpa adanya jahitan.
Larangan kedua ialah tidak diperbolehkannya untuk menutup kepala ketika melaksanakan haji. Tentu saja hal ini hanya berlaku bagi laki-laki. Sedangkan larangan untuk wanita ialah tidak diperbolehkannya menutup wajahnya.
Memakai wewangian juga termasuk ke dalam salah satu larangan haji dan umrah yang lebih tepatnya bagi haji. Jadi bagi semua jamaah baik laki-laki atau perempuan yang menunaikan haji itu tidak diperbolehkan menggunakan wewangian.
Tidak ketinggalan ada juga larangan bagi suami istri ketika menunaikan ibadah haji di tanah suci. Bahkan larangan ini bisa membatalkan ibadah tersebut sehingga menjadi tidak sah. Larangannya ialah tidak diperbolehkannya saling bersetubuh.
Larangan terakhir yang tidak luput untuk diperhatikan ialah tidak diperbolehkannya memotong kuku. Namun apabila keadaan kuku terbelah sehingga menganggu ibadah, maka diperbolehkan untuk memotongnya.
Beberapa Larangan Umrah yang Wajib Dihindari
Dikarenakan di sini kita membahas mengenai larangan haji dan umrah, maka tidak dapat dipungkiri apabila selain mengenal tentang larang dari haji, larangan umrah pastinya juga wajib dipahami. Berikut ini adalah beberapa contohnya sehingga Anda bisa mulai menghindarinya.
Sebenarnya mengenai larangan ini tidak berbeda jauh dengan haji. Namun untuk memastikan pengetahuanmu, akan kami ungkap mengenai kejelasannya.
Mencabut atau mencukur rambut dan bulu badan adalah salah satu larangan ketika menunaikan umrah. Larangan ini sudah jelas, bahkan hal ini diperkuat dengan adanya
pembayaran fidyah jika ternyata memotong atau mencukurnya karena sakit.
Ketika sedang berihram, tidak ketinggalan bahwa seseorang juga dilarang untuk memotong kuku selain rambutnya juga. Dan apabila seseorang terlanjur memotong semua
kukunya secara sengaja saat berihram maka berkewajiban membayar fidyah.
Memburu hewan darat juga dilarang untuk dilakukan entah itu ketika menunaikan haji ataupun umrah. Yang dimaksud dengan hewan darat disini adalah hewan liar yang ada di darat. Sehingga hewan ternak seperti kambing, sapi, dan lainnya tidak termasuk.
Melangsungkan akad nikah atau melamar juga tidak diperbolehkan. Mungkin ada banyak dari masyarakat ingin memiliki momen indah. Mereka berinisiatif untuk melamar atau menikah ketika umrah. Padahal hal ini termasuk ke dalam salah satu larangan haji dan umrah.
Berhubungan suami istri juga tidak terlepas dari larangan dalam umrah. Baik haji ataupun umrah tentu sangat dilarang untuk melakukan hal ini walaupun mereka sah secara agama. Sebab salah satu larangannya ialah bercinta dengan syahwat.
Larangan terakhir yang tentunya masih sama seperti pada ibadah haji ialah tidak diperbolehkannya menggunakan wangi-wangian.
Kira-kira seperti itulah beberapa contoh larangan yang bisa Anda perhatikan sebelum ingin berangkat haji ataupun umrah. Sebab dengan memahami semua larangan ini, maka
akan besar kemungkinan bahwa semua tata cara dalam menunaikan ibadah ini bisa berjalan dengan lancar dan sah.
Pastikan agar benar-benar bisa memahami setiap poin dari pembahasan di atas. Walaupun memang tidak terdapat perbedaan signifikan, namun setidaknya Anda bisa paham mengenai apa saja larangan haji dan umrah.