Tahallul merupakan salah satu tahapan penting dalam ibadah umrah yang tidak boleh dianggap enteng. Tahallul adalah proses pembebasan diri dari ihram setelah menyelesaikan semua ritual umrah, baik tawaf maupun sa'i. Namun, terkadang terdapat kebingungan atau kesalahpahaman mengenai aturan melakukan tahallul. Oleh karena itu, Sahabat, mari kita bahas bersama aturan-aturan yang perlu diperhatikan dalam melakukan tahallul agar ibadah umrah Sahabat menjadi sah dan diterima di sisi Allah SWT.

1. Menyempurnakan Ritual Tawaf dan Sa'i: Sebelum Sahabat dapat melakukan tahallul, Sahabat harus menyelesaikan semua ritual umrah dengan sempurna. Ini termasuk melakukan tawaf mengelilingi Ka'bah sebanyak tujuh putaran dan sa'i antara bukit Shafa dan Marwah sebanyak tujuh kali. Pastikan bahwa setiap langkah dan gerakan dalam ritual tawaf dan sa'i dilakukan sesuai dengan tuntunan dan adab yang benar.

2. Memotong atau Menggunting Rambut: Salah satu syarat utama dalam melakukan tahallul adalah memotong atau menggunting sebagian rambut kepala. Ini adalah tanda bahwa Sahabat telah selesai dengan ibadah umrah dan memasuki tahap pembebasan diri dari ihram. Bagi laki-laki, sunnahnya adalah mencukur kepala secara sempurna, sedangkan bagi perempuan, cukup dengan memotong sebagian kecil rambut.

3. Tidak Ada Larangan Tambahan: Setelah memotong atau menggunting rambut, Sahabat tidak lagi terikat dengan larangan-larangan yang berlaku selama berada dalam ihram. Sahabat dapat kembali menggunakan pakaian dan melakukan aktivitas yang sebelumnya dilarang selama dalam ihram, seperti menggunakan wewangian, memotong kuku, atau melakukan hubungan suami istri bagi yang sudah menikah.

4. Menghindari Hal-hal yang Membatalkan Ihram: Meskipun sudah melakukan tahallul, Sahabat perlu tetap waspada dan menghindari hal-hal yang dapat membatalkan ihram. Hal ini termasuk melakukan perbuatan-perbuatan yang dilarang selama dalam ihram, seperti berburu, memancing, atau melakukan tindakan yang membatalkan keadaan suci seperti junub atau haid.

Dengan memahami aturan-aturan tersebut, Sahabat dapat melakukan tahallul dengan benar dan sah di sisi Allah SWT. Tahallul merupakan tahapan penting dalam ibadah umrah yang menandai selesainya perjalanan spiritual di tanah suci Makkah dan Madinah.

Di akhir artikel, kami mengundang Sahabat untuk bergabung dalam program umrah Mabruk Tour. Sebagai perusahaan travel umrah yang berpengalaman dan terpercaya, Mabruk Tour siap memberikan pelayanan terbaik untuk memastikan Sahabat dapat menjalani ibadah umrah dengan nyaman dan khusyuk. Jadikanlah perjalanan ibadah Anda menjadi pengalaman yang tak terlupakan dengan Mabruk Tour.

Bersiaplah untuk melangkah menuju tanah suci dengan hati yang penuh keimanan dan ketulusan. Jangan ragu untuk menghubungi kami untuk informasi lebih lanjut tentang paket-paket umrah yang kami tawarkan. Mari kita bersama-sama menjalani ibadah umrah dengan penuh keikhlasan dan kesungguhan.

Jangan Salah! Ini Aturan untuk Melakukan Tahallul

Tahallul merupakan salah satu tahapan penting dalam ibadah umrah yang tidak boleh dianggap enteng. Tahallul adalah proses pembebasan diri dari ihram setelah menyelesaikan semua ritual umrah, baik tawaf maupun sa'i. Namun, terkadang terdapat kebingungan atau kesalahpahaman mengenai aturan melakukan tahallul. Oleh karena itu, Sahabat, mari kita bahas bersama aturan-aturan yang perlu diperhatikan dalam melakukan tahallul agar ibadah umrah Sahabat menjadi sah dan diterima di sisi Allah SWT.

1. Menyempurnakan Ritual Tawaf dan Sa'i: Sebelum Sahabat dapat melakukan tahallul, Sahabat harus menyelesaikan semua ritual umrah dengan sempurna. Ini termasuk melakukan tawaf mengelilingi Ka'bah sebanyak tujuh putaran dan sa'i antara bukit Shafa dan Marwah sebanyak tujuh kali. Pastikan bahwa setiap langkah dan gerakan dalam ritual tawaf dan sa'i dilakukan sesuai dengan tuntunan dan adab yang benar.

2. Memotong atau Menggunting Rambut: Salah satu syarat utama dalam melakukan tahallul adalah memotong atau menggunting sebagian rambut kepala. Ini adalah tanda bahwa Sahabat telah selesai dengan ibadah umrah dan memasuki tahap pembebasan diri dari ihram. Bagi laki-laki, sunnahnya adalah mencukur kepala secara sempurna, sedangkan bagi perempuan, cukup dengan memotong sebagian kecil rambut.

3. Tidak Ada Larangan Tambahan: Setelah memotong atau menggunting rambut, Sahabat tidak lagi terikat dengan larangan-larangan yang berlaku selama berada dalam ihram. Sahabat dapat kembali menggunakan pakaian dan melakukan aktivitas yang sebelumnya dilarang selama dalam ihram, seperti menggunakan wewangian, memotong kuku, atau melakukan hubungan suami istri bagi yang sudah menikah.

4. Menghindari Hal-hal yang Membatalkan Ihram: Meskipun sudah melakukan tahallul, Sahabat perlu tetap waspada dan menghindari hal-hal yang dapat membatalkan ihram. Hal ini termasuk melakukan perbuatan-perbuatan yang dilarang selama dalam ihram, seperti berburu, memancing, atau melakukan tindakan yang membatalkan keadaan suci seperti junub atau haid.

Dengan memahami aturan-aturan tersebut, Sahabat dapat melakukan tahallul dengan benar dan sah di sisi Allah SWT. Tahallul merupakan tahapan penting dalam ibadah umrah yang menandai selesainya perjalanan spiritual di tanah suci Makkah dan Madinah.

Di akhir artikel, kami mengundang Sahabat untuk bergabung dalam program umrah Mabruk Tour. Sebagai perusahaan travel umrah yang berpengalaman dan terpercaya, Mabruk Tour siap memberikan pelayanan terbaik untuk memastikan Sahabat dapat menjalani ibadah umrah dengan nyaman dan khusyuk. Jadikanlah perjalanan ibadah Anda menjadi pengalaman yang tak terlupakan dengan Mabruk Tour.

Bersiaplah untuk melangkah menuju tanah suci dengan hati yang penuh keimanan dan ketulusan. Jangan ragu untuk menghubungi kami untuk informasi lebih lanjut tentang paket-paket umrah yang kami tawarkan. Mari kita bersama-sama menjalani ibadah umrah dengan penuh keikhlasan dan kesungguhan.