Tawaf sunnah adalah salah satu ibadah yang sangat dianjurkan bagi setiap Muslim yang berada di Masjidil Haram. Berbeda dengan tawaf wajib yang dilakukan dalam rangkaian ibadah haji dan umrah, tawaf sunnah dapat dilakukan kapan saja selama berada di Masjidil Haram. Tawaf ini memberikan kesempatan bagi setiap Muslim untuk mendekatkan diri kepada Allah SWT dengan mengelilingi Ka'bah sebanyak tujuh kali. Artikel ini akan memberikan panduan praktis langkah-langkah tawaf sunnah bagi jamaah umrah, agar setiap langkah yang diambil menjadi lebih bermakna dan penuh keberkahan.

Persiapan Sebelum Melakukan Tawaf Sunnah

1. Niat yang Tulus

Sebelum memulai tawaf sunnah, pastikan niat kita ikhlas semata-mata untuk beribadah kepada Allah SWT. Niat ini penting karena semua amalan bergantung pada niatnya.

2. Berwudhu

Pastikan dalam keadaan suci dengan berwudhu sebelum memulai tawaf. Wudhu adalah syarat sah untuk melakukan tawaf, baik wajib maupun sunnah.

3. Pakaian Ihram

Bagi laki-laki, gunakan pakaian ihram yang terdiri dari dua helai kain tanpa jahitan. Untuk perempuan, pakaian ihram adalah pakaian yang menutup aurat dan tidak mencolok. Pastikan pakaian bersih dan nyaman.

4. Menyiapkan Doa-Doa

Sebelum memulai tawaf, ada baiknya untuk menyiapkan doa-doa yang akan dibaca selama tawaf. Doa-doa ini bisa berupa doa yang diajarkan oleh Nabi Muhammad SAW atau doa pribadi yang ingin dipanjatkan.

Langkah-Langkah Tawaf Sunnah

1. Memulai Tawaf di Hajar Aswad

Langkah pertama dalam tawaf adalah memulai dari Hajar Aswad. Berjalanlah menuju Hajar Aswad, jika memungkinkan, ciumlah atau sentuh Hajar Aswad. Jika tidak memungkinkan karena kerumunan, cukup arahkan tangan kanan ke Hajar Aswad dan ucapkan "Bismillah, Allahu Akbar."

2. Mengelilingi Ka'bah Sebanyak Tujuh Kali

Mulailah mengelilingi Ka'bah dengan bergerak ke arah kiri. Setiap putaran dihitung sekali, jadi total tujuh putaran. Selama melakukan tawaf, bacalah doa-doa yang telah disiapkan. Berikut adalah beberapa doa yang dianjurkan untuk dibaca dalam setiap putaran:

Putaran Pertama:

"Subhanallah walhamdulillah wala ilaha illallah wallahu akbar."

Artinya: "Maha Suci Allah, segala puji bagi Allah, tiada Tuhan selain Allah, dan Allah Maha Besar."

Putaran Kedua:

"Rabbanā ātinā fid-dunyā hasanah, wa fil-ākhirati hasanah, wa qinā 'adhāban-nār."

Artinya: "Ya Tuhan kami, berilah kami kebaikan di dunia dan kebaikan di akhirat, dan lindungilah kami dari siksa api neraka."

Putaran Ketiga:

"Subhanallahi wa bihamdihi, Subhanallahil 'azim."

Artinya: "Maha Suci Allah dengan segala pujian-Nya, Maha Suci Allah yang Maha Agung."

Putaran Keempat:

"Allahumma inni as'aluka al-'afiyah fi'd-dunya wal-akhirah."

Artinya: "Ya Allah, aku memohon kepada-Mu keselamatan di dunia dan akhirat."

Putaran Kelima:

"Allahumma inni as'aluka min fadlika wa rahmatika, fa innahu la yamlikuha illa anta."

Artinya: "Ya Allah, aku memohon karunia dan rahmat-Mu, karena tiada yang memilikinya kecuali Engkau."

Putaran Keenam:

"Allahumma ghfirli warhamni wahdini warzuqni."

Artinya: "Ya Allah, ampunilah aku, rahmatilah aku, berilah aku petunjuk, dan berilah aku rezeki."

Putaran Ketujuh:

"Rabbighfir warham wa anta khayrur-rahimin."

Artinya: "Ya Tuhanku, ampunilah aku dan rahmatilah aku, Engkaulah sebaik-baik pemberi rahmat."

3. Berdoa di Multazam

Setelah menyelesaikan tujuh putaran tawaf, dianjurkan untuk berdoa di Multazam, yaitu area antara Hajar Aswad dan pintu Ka'bah. Di tempat ini, doa-doa yang dipanjatkan diyakini memiliki keistimewaan tersendiri. Beberapa doa yang dapat dibaca di Multazam antara lain:

"Ya Allah, aku memohon kepada-Mu ampunan, rahmat, dan petunjuk-Mu. Aku memohon kepada-Mu kebaikan di dunia dan di akhirat, dan aku memohon kepada-Mu agar Engkau meridhai aku."

"Ya Allah, jadikanlah aku dari golongan hamba-hamba-Mu yang saleh, yang Engkau cintai dan Engkau ridhai."

4. Shalat di Belakang Maqam Ibrahim

Setelah berdoa di Multazam, lakukan shalat sunnah dua rakaat di belakang Maqam Ibrahim, jika memungkinkan. Bacaan yang dianjurkan dalam shalat ini adalah Surat Al-Kafirun pada rakaat pertama dan Surat Al-Ikhlas pada rakaat kedua.

5. Minum Air Zamzam

Setelah shalat, disunnahkan untuk minum air Zamzam. Niatkan dengan penuh keyakinan bahwa air Zamzam adalah air yang diberkahi dan memohon kepada Allah SWT agar memberi kebaikan dan keberkahan dari air tersebut.

Keutamaan Tawaf Sunnah

Melakukan tawaf sunnah memiliki banyak keutamaan, di antaranya:

1. Mendekatkan Diri kepada Allah SWT: Tawaf sunnah adalah cara yang sangat efektif untuk mendekatkan diri kepada Allah SWT dengan merenungkan kebesaran-Nya dan memperbanyak doa.
2. Menghapus Dosa: Melakukan tawaf sunnah dengan penuh keikhlasan dapat membantu menghapus dosa-dosa kecil yang telah dilakukan.
3. Menambah Pahala: Setiap langkah dalam tawaf sunnah dicatat sebagai pahala oleh Allah SWT. Semakin banyak kita melakukan tawaf, semakin banyak pahala yang kita kumpulkan.
4. Memperkuat Keimanan: Tawaf sunnah membantu memperkuat keimanan kita kepada Allah SWT dan mengingatkan kita akan kebesaran-Nya.

Tips Melakukan Tawaf Sunnah

Agar tawaf sunnah lebih bermakna dan khusyuk, berikut beberapa tips yang bisa diikuti:

1. Pahami Makna Doa: Sebelum membaca doa-doa dalam tawaf, sebaiknya pahami terlebih dahulu makna dari setiap doa. Ini akan membantu kita lebih menghayati setiap kata yang diucapkan.
2. Baca dengan Khusyuk: Bacalah doa dengan penuh khusyuk dan ketulusan. Jangan terburu-buru, nikmati setiap momen dan rasakan kehadiran Allah SWT dalam hati.
3. Gunakan Buku Panduan: Bagi yang belum hafal doa-doa tawaf, bisa menggunakan buku panduan atau aplikasi doa yang tersedia. Pastikan untuk membaca dengan benar dan sesuai tuntunan.
4. Bawa Alat Bantu: Jika perlu, bawa alat bantu seperti buku kecil atau aplikasi di ponsel untuk membantu mengingat doa-doa yang akan dibaca selama tawaf.
5. Berdoa dalam Bahasa Sendiri: Selain doa-doa yang telah diajarkan, kita juga bisa berdoa dalam bahasa sendiri. Ungkapkan segala permohonan dan harapan kepada Allah SWT dengan kata-kata yang mudah dipahami dan tulus.

Penutup

Tawaf sunnah adalah salah satu ibadah yang sangat dianjurkan bagi setiap Muslim yang berada di Masjidil Haram. Dengan mengikuti langkah-langkah yang telah dijelaskan, kita dapat menjalankan tawaf sunnah dengan lebih khusyuk dan bermakna. Setiap putaran tawaf adalah langkah mendekatkan diri kepada Allah SWT, menjadikan hati lebih tenang dan penuh dengan rasa syukur. Semoga panduan ini bermanfaat dan memberikan inspirasi bagi kita semua untuk menjalankan tawaf sunnah dengan penuh keberkahan.

Ingin merasakan pengalaman ibadah umrah yang lebih mendalam dan bermakna? Bergabunglah dengan program umrah dari Mabruk Tour. Kami menyediakan bimbingan ibadah yang lengkap dan profesional, serta fasilitas yang nyaman untuk memastikan setiap langkah ibadah Sahabat berjalan dengan lancar. Kunjungi website kami di www.mabruk.co.id untuk informasi lebih lanjut dan pendaftaran.

Jangan lewatkan kesempatan emas ini untuk menjalankan ibadah umrah dengan tenang dan khusyuk bersama Mabruk Tour. Dengan bimbingan yang tepat dan fasilitas terbaik, Sahabat dapat fokus pada ibadah dan meraih keberkahan yang berlimpah. Segera daftar dan jadikan perjalanan ibadah umrah Sahabat sebagai momen yang tak terlupakan.