Informasi Umrah

Semua informasi suputar ibadah umrah dan haji

Perbedaan Haji dan Umroh yang Perlu Diketahui

Perbedaan haji dan umroh sebenarnya cukup sederhana. Pengetahuan mengenai perbedaan kedua hal ini tentu akan sangat membantu. Itu karena, pembahasan mengenai perbedaan keduanya akan membuat Anda tidak kebingungan.
 
Ini memang menjadi masalah untuk banyak orang. Itu karena, banyak orang di luar sana bercita-cita melakukan haji dan umroh namun tidak memahami perbedaan keduanya. Haji dan umroh sendiri merupakan ibadah yang sangat sakral bagi umat Islam.
 
Itu karena, tidak semua orang Islam beruntung bisa melaksanakan keduanya. Ada banyak orang Islam di luar sana yang sudah lama memimpikan pergi ke tanah suci namun tidak kunjung berangkat.
 
Biasanya masalah itu sendiri disebabkan oleh banyak hal. Tetapi untuk yang paling pokok, biaya biasanya menjadi masalah mengapa banyak orang gagal ke tanah suci.
 

Mengenal Perbedaan Haji dan Umroh

 
Perlu diketahui, perbedaan mengenai haji dan umroh sendiri sebenarnya tidak rumit. Itu karena, ada beberapa hal yang bisa diperhatikan saat melihat perbedaannya.
 
Anda yang sedang kebingungan dengan perbedaan haji dan umroh sendiri sudah berada di tempat yang tepat. Kali ini ulasan mengenai perbedaannya akan diberikan dan dijelaskan secara lebih rinci.
 
1. Hukum
 
Perbedaan haji dan umroh pertama berhubungan dengan hukum. Perlu diketahui, haji termasuk dalam rukun Islam yang kelima. Hal ini sendiri merupakan pemahaman pokok yang dipahami oleh setiap umat Islam.
 
Selain itu, pembahasan kalau haji merupakan ibadah yang sifatnya wajib sudah banyak diulas baik dan Al-Qur’an maupun hadits. Namun kewajiban untuk haji sendiri hanya sekali seumur hidup.
 
Ketika seseorang sudah melaksanakan haji sekali, aktivitas haji selebihnya adalah sunnah. Berbeda dengan haji di mana setiap ulama sepakat mengenai pembahasannya, hal berbeda akan terlihat ketika mengulas hukum umroh.
 
Secara umum kebanyakan orang setuju kalau umroh sifatnya sunnah. Namun ada juga beberapa ulama yang menganggap hukum umroh adalah wajib. Tentu setiap ulama tersebut memiliki alasannya sendiri. Di sini keputusan berada di tangan Anda ke mana akan memilih.
 
2. Rukun
 
Perbedaan haji dan umroh berikutnya terletak pada rukun. Untuk Anda yang belum mengetahui, rukun adalah serangkaian amalan yang wajib dilaksanakan agar sebuah ibadah tunai. Jika rukun ini ada yang terlewat, ibadah tersebut akan gagal.
 
Dalam haji, ada enam rukun yang perlu diperhatikan. Ke enam rukun tersebut antara lain ihram, wukuf, tawaf, sai, tahallul, dan tertib. Perlu diingat, keenam rukun tersebut perlu diperhatikan setiap poinnya.
 
Sedangkan untuk umroh, jumlah rukunnya hanya ada empat. Keempat rukun umroh tersebut antara lain ihram, tawaf, sai, dan tahallul. 
 
Di sini perbedaan paling jelas terletak pada wukuf. Pada ibadah haji aktivitas wukuf termasuk dalam rukun sedangkan pada umroh tidak.
 
3. Waktu
 
Perbedaan haji dan umroh berikutnya bisa dilihat dari waktu. Perlu diketahui, Anda tidak bisa asal berangkat ketika akan menjalankan ibadah haji. Itu karena ibadah haji hanya bisa dilaksanakan pada bulan haji.
 
Oleh karena itu, ibadah haji hanya bisa dilaksanakan setahun sekali. Haji sendiri biasanya dijalankan dari sejak bulan syawal hingga idul adha.
 
Hal berbeda akan terlihat jelas ketika menjalankan umroh. Itu karena, tidak ada patokan waktu yang perlu diikuti seperti ketika haji.
 
Ibadah ini bisa Anda lakukan kapan saja sepanjang tahun. Ini menjadi alasan mengapa berangkat umroh jauh lebih mudah dibandingkan berangkat haji.
 
4. Tempat
 
Tempat pelaksanaan juga perlu ditambahkan ketika mengulas perbedaan haji dan umroh. Untuk Anda yang belum mengetahui, secara umum haji dan umroh sendiri sebenarnya mirip. Perbedaan tempat pelaksanaan hanya akan terlihat setelah miqat.
 
Untuk Anda yang belum mengetahui, miqat adalah tempat yang menjadi batas dalam melafadzkan niat. Setelah miqat, jamaah haji harus pergi ke masjidilharam, araf, muzdalifah, dan mina.
 
Sedangkan jika menjalankan umroh, jamaah hanya perlu pergi ke masjidilharam setelah mikat. Nantinya tawaf dan sai sendiri akan dilaksanakan di miqat.
 
5. Kekuatan
 
Perbedaan terakhir dari haji dan umroh terletak pada kekuatan. Perlu diketahui, haji memiliki rangkaian yang lebih panjang dibandingkan umroh.
 
Dengan rangkaian tersebut, penting bagi Anda untuk memiliki tubuh yang lebih sehat dan kuat. Nantinya standar ketahanan fisik yang lebih rendah akan terlihat ketika hendak menjalankan umroh.
 
Pastikan untuk serius ketika akan ibadah haji dan umroh. Jangan sampai tidak serius dan malah kecewa di akhir. Sebagai bentuk keseriusan, pahami dengan baik perbedaan haji dan umroh di atas.