Informasi Umrah

Semua informasi suputar ibadah umrah dan haji

Persiapan Sebelum Berangkat Haji, Hal yang Harus Disiapkan

Ibadah dilakukan satu tahun sekali dalam waktu yang cukup lama tentu memerlukan persiapan sebelum berangkat haji. Beberapa hal perlu dipersiapkan agar saat tiba waktu berangkat kita sudah dalam keadaan siap lahir maupun batin.

Bukan perkara sulit untuk mempersiapkan hal-hal yang diperlukan. Namun tentu dibutuhkan niat agar dalam menjalankannya terasa semakin mudah dan tidak terpaksa.

 

Hal-Hal untuk Persiapan Sebelum Berangkat Haji

Terdapat setidaknya sembilan hal persiapan sebelum berangkat ibadah haji yang perlu Anda perhatikan. Berikut list dan penjelasannya.

1. Memilih Cara Keberangkatan

Persiapan sebelum berangkat haji pertama yaitu menentukan akan berangkat dengan jalur apa. Maksud disini yaitu apakah akan melalui haji reguler, plus, atau furada. Karena pemilihan pemberangkatan sangat berpengaruh pada langkah selanjutnya untuk pendaftaran.

Maka dari itu perlu untuk menentukan ingin melalui apa dengan menyesuaikan budget yang dimiliki.

2. Membayar Biaya Angsuran

Persiapan sebelum berangkat haji selanjutnya yaitu membayar biaya angsuran. Setelah membayar biaya pendaftaran disarankan untuk menyicil uang keberangkatan. 

Tidak ada minimal pembayaran tapi usahakan membayar secara rutin. Hal ini agar saat mendekati waktu keberangkatan Anda tidak perlu membayar kekurangan biaya dengan 
jumlah banyak.

3. Mendapatkan Surat Undangan Haji

Hal selanjutnya yang perlu diperhatikan yaitu surat undangan haji. Setelah mengantri selama masa tunggu maka Kementrian Agama akan mengirimkan surat undangan kepada calon jamaah. 

Jika Anda mendaftar secara mandiri pada reguler maka pemberitahuan akan langsung diberikan kepada yang bersangkutan. Namun jika mendaftar melalui agen travel maka surat dan pemberitahuan keberangkatan akan disampaikan melalui travel tersebut.

4. Melakukan Medical Check Up

Persiapan sebelum berangkat haji yang tidak kalah penting adalah medical check up. Hasil medical check up merupakan salah satu syarat pembuatan visa Haji yang wajib dikumpulkan oleh calon jamaah dengan masa validasi selama 4 bulan sebelum keberangkatan.

Beberapa list medical check up yang harus dijalankan antara lain, pemeriksaan darah secara lengkap, golongan darah, cek urine lengkap, tes kehamilan, asam urat, kolestrol urat, HDL, LDL, Trigliserida, gula darah puasa, SGOT, SGPT, Creatinin, Rontgen thorax, dan EKG jantung. 

5. Vaksinasi Meningitis dan Influenza

Selain medical check up, persiapan sebelum berangkat haji selanjutnya yang masih berhubungan dengan kesehatan yaitu melakukan vaksin meningitis dan influenza.

Setiap calon jamaah diwajibkan untuk melakukan kedua vaksin tersebut. Dalam menjalankan kedua vaksin tersebut dapat dilakukan secara mandiri di Kantor Kesehatan atau 
bisa melalui bantuan agen travel jika menyediakan fasilitas tersebut. 

Perlu diingat bahwa vaksin meningitis tidak boleh diberikan kepada ibu hamil sehingga bagi jamaah wanita sangat penting untuk memastikan tidak dalam keadaan hamil.

6. Mempersiapkan Barang Bawaan

Persiapan sebelum berangkat haji selanjutnya yaitu mempersiapkan barang selama melaksanakan ibadah kurang lebih satu bulan lamanya. Di sini setidaknya menyiapkan perlengkapan di bagasi dan kabin karena perjalanan dari Tanah Air menuju Tanah Suci lumayan lama.

Beberapa barang yang perlu masuk dalam koper bagasi untuk jamaah wanita antara lain gamis putih sekitar dua baju, gamis bebas sekitar 8 hingga 10 baju, dalaman secukupnya, handuk, kaos kaki, alat mandi, dan barang-barang lain yang sekiranya perlu dibawa dari Indonesia.

Selain itu mengingat peraturan keamanan penerbangan yaitu cairan di atas 100 mili tidak diperbolehkan untuk masuk ke dalam pesawat maka bawa alat mandi dalam ukuran travel size saja, jika kehabisan dapat dibeli di Tanah Suci.

Sedangkan untuk barang-barang yang dibawa ke dalam kabin yaitu baju ganti satu buah, buku manasik, al quran kecil, dan peralatan sholat. Sedangkan bawaan untuk jamaah laki-laki dapat menyesuaikan sesuai kebutuhan.

7. Mempersiapkan Provider Internet

Selain itu persiapan sebelum berangkat haji selanjutnya yaitu provider internet. Bagaimanapun provider yang biasa kita gunakan di Indonesia tentu tidak bisa digunakan di negara berbeda. 

Maka dari itu perlu juga memikirkan untuk menggunakan provider yang dapat digunakan untuk menghubungi keluarga di Indonesia.

8. Persiapan Manasik Haji

Selanjutnya yaitu menyiapkan untuk manasik haji yang umumnya dilakukan selama 3 hari sebelum keberangkatan. Isi dari manasik ini mengenai teknis keberangkatan, tata cara pelaksanaan, kesehatan, amalan, serta praktik ibadah seperti thowaf, Sa’i, dan melempar jumroh.

Pelaksanaan manasik juga bergantung pada jalur keberangkatan, untuk Reguler biasanya dilaksanakan di asrama Haji atau embarkasi sedangkan untuk Plus biasanya dilaksanakan di hotel.

9. Siap Fisik dan Mental

Persiapan sebelum berangkat haji terakhir yaitu siap fisik dan mental. Karena tentu ibadah yang dilaksanakan akan lebih padat dan berbeda dari sehari-hari.