Mencari tahu mengenai persiapan umroh pertama kali merupakan hal yang wajib dilakukan oleh jamaah. Umroh sendiri merupakan kegiatan yang dilakukan melalui serangkaian ibadah di kota suci Mekkah, khususnya Masjidil Haram.
Bagi masyarakat Indonesia, kegiatan ibadah tersebut menjadi pilihan terbaik sembari menunggu antrian haji yang cukup panjang. Oleh sebab itu, calon jamaah perlu mempersiapkan beberapa hal untuk memaksimalkan ibadah umroh.
Bagi kalangan muda, terutama ketika baru pertama kali berangkat ke Tanah Suci, maka Anda bisa menyimak informasi berikut. Disini, Kami akan menjabarkan persiapan apa saja yang harus dilakukan sebelum umroh.
6 Hal Paling Krusial untuk Persiapan Umroh Pertama Kali
Mencari informasi sebanyak mungkin sebelum melakukan suatu kegiatan adalah hal penting untuk menghindari berbagai risiko. Hal tersebut termasuk saat Anda ingin beribadah umroh di Tanah Suci.
Pergi ke luar negeri khususnya untuk menjalani ibadah di Makkah tentu membutuhkan persiapan matang. Jika hal tersebut merupakan kesempatan pertama Anda, maka pahami beberapa hal yang perlu dipersiapkan berikut.
1. Musim di Arab Saudi
Arab Saudi terkenal dengan dua musimnya yaitu panas dan dingin, dimana hal tersebut mirip musim di Indonesia. Namun, terdapat perbedaan dari segi kelembaban yang menyebabkan Arab Saudi jarang mengalami hujan.
Oleh sebab itu, persiapan umroh pertama kali yang bisa dilakukan adalah memeriksa musim di Arab Saudi. Dengan memahami musim di negara tujuan, maka jamaah bisa mengantisipasi perlengkapan untuk dibawa.
2. Menjaga Kesehatan Tubuh
Tata cara ibadah umroh biasanya membutuhkan kekuatan fisik, diantaranya seperti tawaf atau keliling Kabah. Jamaah perlu melaksanakan rangkaian ibadah tersebut agar ibadah umroh sah dilakukan.
Selain tawaf selama 7 kali, Anda juga diharuskan untuk sai atau berlari kecil dari Shafa menuju Marwah selama 7 kali. Kedua rangkaian ibadah tersebut dapat memakan perjalanan total minimal 4.55KM.
Karena perjalanan ditempuh hanya dengan berjalan kaki, maka persiapan umroh pertama kali Anda yaitu harus menjaga kesehatan tubuh. Fisik kuat akan membantu Anda untuk menjalani ibadah dengan lebih maksimal.
3. Keperluan Pribadi
Setelah mengetahui kondisi di Tanah Suci, jamaah bisa mengantisipasi untuk membawa keperluan pribadi mereka seperti obat-obatan, perawatan tubuh, hingga pakaian. Hal ini bisa menghindarkan jamaah dari berbagai hal tidak diinginkan.
Ketika musim dingin, bagi Anda yang tidak terbiasa, maka membawa minyak angin, jamu, atau pakaian hangat merupakan hal paling tepat. Keadaan Arab yang kering juga mengharuskan jamaah membawa lotion.
Persiapan umroh pertama kali berikutnya tentu saja mempersiapkan keperluan pribadi tersebut dengan maksimal. Khususnya bagi wanita, harus memperhatikan kondisi pakaian agar selalu sopan dan tertutup.
Selain itu, Anda juga disarankan untuk selalu mempersiapkan masker wajah. Hal tersebut dapat bermanfaat dalam menjaga pernapasan ketika bepergian ke luar atau saat ada angin kencang dengan pasir.
4. Peraturan yang Berlaku
Selanjutnya, jamaah harus memperhatikan berbagai peraturan yang berlaku di Arab Saudi. Terdapat sejumlah aturan yang terangkum dalam Piagam Kesopanan Umum (Public Decorum Charter) sebagai pedoman bagi jamaah.
Maka, persiapan umroh pertama kali yang harus dilakukan berikutnya adalah memahami sejumlah aturan dan menaatinya dengan baik. Hal ini dapat membantu jamaah terhindar dari sanksi dari negara Arab Saudi.
Beberapa aturan yang termuat dalam pedoman tersebut diantaranya berkaitan dengan pakaian sopan untuk wanita. Kemudian, adanya larangan untuk bermesraan dan menggunakan bahasa kasar atau menunjukkan gaya tubuh tidak sopan.
5. Kebiasan di Tanah Suci
Berikutnya, jamaah perlu mengetahui kebiasan baik orang-orang asli Arab. Beberapa diantaranya adalah ketika adzan berkumandang, maka semua orang langsung meninggalkan aktivitas mereka untuk melaksanakan shalat berjamaah.
Terdapat kebiasaan lain seperti wanita yang tidak perlu tersenyum untuk menunjukkan kesopanan karena dapat diartikan sebagai menggoda dalam budaya Arab. Selanjutnya, kebiasan orang Arab bersuara keras untuk mengekspresikan ketulusan mereka.
Persiapan umroh pertama kali dengan mengetahui kebiasaan tersebut akan membantu Anda cepat beradaptasi dengan lingkungan di Tanah Suci. Dengan begitu, Anda bisa menyesuaikan diri dan berperilaku secara lebih baik.
6. Manasik
Manasik merupakan salah satu metode untuk membantu Anda memahami peragaan pelaksanaan ibadah umroh yang sebenarnya. Hal ini dapat membantu jamaah lebih memahami tata cara atau rangkaian ibadah di Tanah Suci.
Persiapan umroh pertama kali dengan mengikuti manasik dapat dilakukan melalui biro perjalanan yang dipilih. Biasanya biro akan memberikan praktik kepada jamaah dan memberikan kesempatan untuk tanya jawab kepada pembimbing umroh.
Setelah mengetahui berbagai hal yang perlu dilakukan, maka kegiatan ibadah umroh Anda dapat berjalan lebih lancar. Pastikan untuk memperhatikan beberapa poin di atas untuk menghindari risiko kegagalan saat perjalanan dilakukan.
Ibadah akan semakin maksimal jika jamaah bisa mempersiapkan segala sesuatu halnya dengan baik. Persiapan umroh pertama kali menjadi sangat penting, sehingga dapat digunakan sebagai pengalaman ibadah di masa depan.