Syarat Umrah Untuk Wanita – Bagi anda yang hendak melaksanakan ibadah umroh, tentunya perlu mengetahui terlebih dahulu informasi mengenai apa saja syarat umroh begitupun dengan tata caranya. Sebab syarat adalah suatu hal yang harus dipenuhi sebelum pelaksanaan ibadah dilakukan. Tanpa syarat yang terpenuhi maka akan sulit untuk anda melaksanakannya. Terlebih lagi ini adalah ibadah umroh yang tidak boleh dikerjakan semaunya sesuka hati tanpa mengikuti regulasi yang ditetapkan. Hal ini disebabkan semata-mata supaya ibadah umroh yang dilakukan tidak sia-sia dan dapat diterima disisi Allah SWT. Dengan begitu diharapkan pula melalui ibadah umroh tersebut dapat menjadi pengingat untuk individu yang melaksanakannya semakin menjadi pribadi yang baik sebagaimana dalam agama islam telah ditetapkan segala aturan mengenai berkehidupan didunia dan akhirat.
A. Syarat Umrah Untuk Wanita
Foto: Pinterest / freepik
Secara umum syarat umrah untuk wanita meliputi
1. Islam
2. Sudah baligh
3. Mampu, baik secara fisik maupun terkait materi alias finansial, seperti akomodasi, kebutuhan sehari-hari saat di Tanah Suci dan sebagainya
4. Berakal sehat
5. Merdeka
6. Ada mahram bagi kaum wanita.
Dari Segi Berpakaian
1. Warna pakaian disunnahkan berwarna putih
2. Gunakanlah pakaian yang bersih dan dianjurkannya menggunakan yang baru
3. Tidak diperkenankan mengenakan pakaian yang ketat memperlihatkan lekuk tubuh dan juga jangan yang tipis
4. Panjang lengan baju haruslah sampai kepergelangan tangan alias sepanjang pergelangan tangan
5. Mengenakan kaos kaki
6. Sepatu yang digunakan tidak bertumit dan berbahan karet
7. Mengenakan kerudung yang panjangnya menutupi dada.
Baca Juga: Mengapa Memilih Mabruktour untuk Haji Anda: Keunggulan dan Layanan
Syarat Dokumen Untuk Umrah
1. Paspor yang masih berlaku
2. Visa umroh
3. Pas foto terbaru berukuran 4x6 sebanyak empat lembar, berbackground putih, fokus pada wajah sekitar 80%, untuk wanita gunakanlah kerudung
4. Fotocopy KK ataupun KTP, serta buku nikah bagi yang sudah berumah tangga
5. Sertifikat vaksin meningitis
6. Untuk yang belum cukup umur, maka harus melampirkan akte kelahiran sebagai pengganti KTP.
B. Larangan Dalam Umrah
Pinterest / sajidhussainqureshi974
Selain terdapat syarat umrah untuk wanita, ada pula larangan-larangan dalam pelaksanaan ibadah umroh yang harus anda hindari. Agar umrah yang anda laksanakan tehritung sah dan baik. Diantara larangan-larangan tersebut seperti:
1. Menutupi bagian muka dengan cadar
2. Mencabut bula badan maupun memotong kuku
3. Menikahkan, menikah ataupun melamar
4. Melakukan sesuatu yang mendatangkan syahwat ataupun bersetubuh
5. Mengucapkan kata-kata yang kotor termasuk dilarang menghina maupun bertengkar
6. Melakukan kejahatan atau kemaksiatan
7. Memakai wewangian
8. Membunuh binatang buruan.
Baca Juga: Tips Memastikan Bagasi Aman saat Pulang Umrah
C. Tata Cara Melaksanakan Umroh
Foto: Pinterest / flickr
Jika sebelumnya telah dibahas mengenai syarat umrah untuk wanita serta apa saja larangan yang harus dihindari saat umroh berlangsung. Nah saat ini akan dibahas pula mengenai tata cara pelaksanaan ibadah umroh.
1. Mandi Junub
Dianjurkan bagi anda sebelum berangkat menuju miqat, untuk membersihkan diri terlebih dahulu dengan mandi junub yang dikenal juga dengan istilah mandi besar. Untuk menghilangkan diri dari hadas besar maupun kecil yang terkadang tidak disengaja.
Adapun tata cara pelaksanaannya ialah dengan niat mandi junub terlebih dahulu. Kemudian doa dan membasuh tangan sebanyak 3 kali, setelah itu bersihkan semua kotoran yang menempel ditubuh. Baru dilanjutkan dengan berwudhu. Jangan lupa untuk membersihkan tubuh secara keseluruhan dari ujung kepala hingga ujung kaki dengan merata.
2. Membaca Niat Umroh di Miqat
Ada baiknya niat untuk umrah anda bacakan sebelum melewati Miqat
3. Mengucapkan Kalimat Talbiyah
Selapas berihram dengan niat di Miqat. Nah selanjutnya selama perjalanan menuju ke Ka’bah dianjurkan bagi anda untuk mengucapkan kalimat talbiyah sepanjang perjalanannya.
Baca Juga: Istilah Umroh yang Sering Digunakan: Panduan untuk Jemaah
4. Persiapan Memulai Aktivitas di Ka’bah
Apabila sudah sampai di Makkah, maka anda dapat menghentikan bacaan talbiyah. Kemudian dapat berwudhu jika sebelumnya telah batal atau belum berwudhu sama sekali. Jadi ada baiknya untuk kembali mengambil air wudhu. Sebab saat akan melakukan tawaf kondisi tubuh haruslah dalam keadaan yang suci baik dari hadas kecil maupun besar.
Jangan lupa untuk menjalankan sunnah saat memasuki Masjidil Al-Haram, yakni dengan melangkahkan kaki kanan terlebih dahulu saat memasukinya diiringi bacaan doa masuk masjid.
5. Menuju Hajar Aswad
Kemudian datanglah ke hajar aswad dan saat menghadap hajar aswad tersebut bacalah sebuah kalimat takbir. Anda juga dapat mengusap hajar aswad tersebut dengan tangan kanan, lalu menciumnya. Akan tetapi jika dirasa sulit tak memungkinkan, maka cukup menggunakan isyarat menggunakan tangan kanan yang diangkat kehajar aswad sambil menghadap keposisi hajar aswad tersebut dengan turut mengucapkan: “Bismillah, Allahu Akbar”.
6. Tawaf
Tawaf dilakukan sebanyak 7 kali putaran dengan memposisikan Ka’bah tersebut pada bagian kiri. Tentunya saat melakukan tawaf pastikan bahwa anda sudah suci dari hadas besar maupun kecil. Lalu jangan lupa untuk membaca doa sapu jagad saat sampai diantara Hajar Aswad dan Rukun Yamani.
7. Berdoa serta Shalat di Makam Ibrahim
Tempat Nabi Ibrahim AS pernah berdiri saat membangun Ka’bah atau disebut juga makam Ibrahim, disunahkan bagia jamaah untuk melakukan shalat sunnah sebanyak 2 rakaat apabila memang memungkinkan untuk dilaksanakan. Akan tetapi jika memang sulit untuk melaksanakannya, maka anda dapat shalat sebanyak 2 rakaat dimana saja, asalkan masih di Masjidil Al-Haram.
8. Meminum Air Zam-zam
Apabila sudah melaksanakan shalat 2 rakaat sebelumnya, maka anda dapat meminum air zam-zam yang sebelumnya silahkan untuk berdoa kebaikan kepada Allah SWT, yang posisi minumnya itu menghadap keara Ka’bah.
9. Pergi ke Bukit Safa
Selanjutnya ialah berangkat menuju bukit safa dan marwah tentunya sambil membaca doa. Apabila sudah sampai, selanjutnya hadapkan diri anda kearah Ka’bah kemudian ucapkanlah takbir sebanyak 3 kali sambil mengucapkan dzikir yang bacaan dzikirnya silahkan anda cek disini atau dibuku panduan bimbingan ibadah umroh dan haji yang umumnya akan diberikan dari pihak biro travel masing-masing.
Dzikir tadi dibaca sebanyak 3 kali dan setiap kali anda selesai membacanya maka berdoalah. Nah saat dekat dengan Safa, anda juga disunnahkan untuk membaca bacaan pada surah Al-Baqarah ayat ke 158.
10. Sa’i Diantara Safa dan Marwah
Saat sudah sampai diantara 2 tanda hijau, maka untuk setiap jamaah diperkenankan untuk sa’i. Yang mana bagi jamaah laki-laki bisa dengan berlari kecil, sedangkan bagi jamaah perempuan boleh cukup dengan berjalan biasa saja.
Apabila anda sudah sampai dibagian Marwahnya, maka naiklah keatasnya kemudian hadapkan diri anda pada posisi menghadap ke Ka’bah. Disertai dengan melantunkan doa dan dzikir yang bacaannya sama seperti saat di Safa. Nah sa’i ini dilaksanakan sebanyak 7 kali putaran ya, dengan posisi akhir putarannya di Marwah.
11. Tahalul atau Mencukur Rambut
Untuk jamaah laki-laki disunnahkan pada tahalul atau mencukur rambut ini sampai gundul. Akan tetapi boleh juga jika hanya memangkas sedikit rambut saja. Sedangkan untuk jamaah perempuan sebaiknya mengumpulkan sebagian rambut pada seujung ruas jari, untuk nantinya dipotong. Jangan lupa untuk memperhatikan pula bahwa muhrimlah yang mencukurnya.
Itulah serangkaian tata cara dalam perlaksanaan ibadah umroh, berikut juga dengan syarat umrah untuk wanita yang telah dibahas pada poin awal.
Nah apabila saat ini anda masih mencari biro perjalanan umroh maupun haji yang berpengalaman dan terpercaya dengan fasilitas lengkap. Yuk bisa banget percayakan perjalanan umroh maupun haji anda bersama Mabruk Tour. Yang dikenal akan kredibilitasnya sebagai penyedia layanan perjalanan umroh dan haji terkemuka. Anda juga jangan sungkan segera memesan ataupun sekedar menanyakan paket-paket yang tersedia di Mabruk Tour. Tentunya kami dengan senang hati menjawab kebutuhan anda tersebut dengan ramah, responsif, solutif dan profesional. Bahkan selain bisa memesan secara online anda juga diperkenankan mendatangi langsung kantor Mabruk Tour untuk melihat langsung seperti apa kualitas layanan perjalanan di Mabruk Tour. Jadi, butuh paket umroh atau haji? Mabruk Tour solusinya.